Seberapa buruk atau baiknya orang tua kita, kita pasti menerimanya. Walaupun mereka udah bikin atau bahkan sering bikin kita kecewa karena keinginan kita ga terkabul, kita pasti masih sayang sama mereka walaupun kita ngambek. Bahkan setelah nya kadang kita malah merasa menyesal atau bersalah kan karena udah bikin ortu kita susah "kenapa ya gua selalu mau ini itu?" "Kenapa gua selalu bikin susah ortu gua?" Kalau bagi gua, masa muda wajar banyak mau dan keperluannya. Tapi sewajarnya aja dan ga melebihi batas. Dan bagi gua, kita boleh meminta apapun, namun pada saat kita sukses, kita harus memberikan apapun yang mereka mau. Sekalipun misalnya mereka gamau, kita pasti bakal berharap dan berkata "pokoknya aku mau kasih sesuatu spesial buat orang tuaku" itu pasti
Gua emang broken home, dan banyak anak broken home di dunia ini. Banyak yang benci orang tua mereka karena mungkin mereka berpikir "dia (bapak/ibu) gua udah bikin sengsara" or bla bla bla. Tapi ingat... tanpa mereka.. kita ga akan ada di dunia ini. Kita cuma bakal jadi roh yang ga bakal pernah bisa dapet kesempatan buat menangis, tertawa, bahagia, sedih ataupun senang di dunia ini. Jujur, dulu gua emang ga suka sama bapa gua setelah ortu gua bercerai. Sms bapa ga pernah gua bales, telepon ga pernah gua angkat sekalipun dan... gua ga pernah mau ketemu sama bapa gua. Tapi seiring berjalannya waktu, kita bakal semakin dewasa. Kita pasti berpikir untuk masa depan. Yup, nikah. Terutama cewe. Cewe butuh wali. Otomatis butuh bapa. Dan itu yang gua pikirin. Selain itu, anggap aja semua itu masa lalu. Lupain walaupun sulit buat dilupain (sakitnya).
Gua ngerti, ada sebagian dari kalian yang masih berpikir broken home itu ga menyenangkan. Dimata gua, broken home itu mungkin bisa gua pakai sebagai wadah buat gua menambah ilmu pengetahuan, pengalaman, dan memahami perasaan seseorang. Karena.. dari segi pengetahuan. Kita tau dalam agama cerai itu dosa, jadi gimana caranya dimasa depan, setelah gua menikah, jangan sampe gua dapet dosa hanya dengan kata dan tindakan "cerai" hahaha. Jadi.... gua udah sediain strategi buat masa depan #plakk
Dari segi pengalaman, gua tau rasanya jadi anak yang harus tersiksa dengan kata cerai dari ortunya. Melihat mereka bertengkar dihadapan lu yang baru sekali liat itu bikin traumatis (?). Tapi, itu adalah pengalaman buat lu agar anak lu dimasa depan ga merasakan hal yang sama. Mungkin definisi tadi sama kayak memahami perasaan seseorang kali ya. Hm, jadi bagi kalian yang sebagian anak broken home, tetep inget.. bersyukurlah karena kalian masih bisa tau siapa orang tua kalian.. masih bisa mengucap kata ayah atau ibu.. masih bisa atau pernah melihat wajah mereka. Bayakngkan kalau... mereka ga ada selamanya. Itu pastinya lebih menyakitkan daripada anak broken home biasa.
Anak broken home itu bukan sama dengan anak badung. Melainkan anak broken home bisa sama dengan anak berprestasi. Dengan support dari keluarga, teman, sahabat, dan saudara kalian atau bahkan orang spesial kalian (eheem eheem) dan tidak lupa ibadah dan juga berdoa
Kalian emang ga bakal pernah ingat kalian ditimang sama ortu kalian, pada saat kalian nangis waktu bayi kalian ga tau kan kalau ortu kalian juga gamau liat kalian menangis. Ingat itu, pada saat mereka bercerai, mereka pasti berpikir tentang perasaan kalian. Mereka berpikir betapa sakitnya perasaan kalian, tapi mungkin bagi mereka itu adalah jalan terbaik.. ya itu udah jadi keputusan mereka. Tapi jangan pernah salahkan mereka juga ya. Hmm, "selamanya orang tua akan menganggap kalian sebagai pangeran atau putri kecilnya. Sekalipun kita sudah dewasa" itu yang diucapin sama ibu gua ke gua.
Pasti orang tua kalian juga bakal berpikir seperti itu.
Kalian yang masih punya orang tua lengkap ( dibaca : ga cerai ),Jangan pernah berpikir pula kalau ortu kalian cuek sama kalian berarti ortu kalian ga peduli sama kalian. Jangaannnn!! >.< Hahahaha. (+) thinking aja... Mungkin aja ortu kalian cuek sama kalian karena ortu kalian itu sebenernya lagi serius mencari uang untuk kalian juga.. iya kan..?? Sekarang ayoo kita instrospeksi diri.. termasuk gua^^ #prokprokprok
Kembali buat kalian yang broken home (termasuk gua). Kalian masih kesel sama ortu kalian akibat hal itu? Kalau menurut gua lebih baik pikir pikir lagi. Karena bisa saja kita yang menyesal di kemudian hari. Dan... saran aku untuk melampiaskan rasa itu kalau masih gamau berpikir dua kali..gimana kalau kita doakan yang terbaik aja buat mereka. Dengan begitu.. bisa juga kan kita mengurangi penyakit hati kita :)) tapi itu semua tergantung sama kalian juga ya kawan..
Aku emang bukan anak spesial, aku anak biasa yang sama seperti kalian. Aku punya kelebihan.. tapi aku punya lebih banyak kekurangan. Sayangi keluarga kalian, orang yang kalian sayang, terutama orang tua kalian.. :')
Makasi udah mau baca blogku. Follow aku @LLaudza di twitter
Inget ya kawan.. ini hanya pendapat aku aja kok. ;) aku yakin pasti ada yang pro ada juga yang kontra. Maaf kalau kesannya menggurui, tapi ini cuma PENDAPAT gua aja yaa ;) thanks for visiting my blog^^ sorry kalau ada typo~~
Twitter : @LLaudza
Tidak ada komentar:
Posting Komentar